Nasabah Minta Kembalikan Uang 20jt, Pihak BCA Hanya Bisa Kembalikan 10 jt Dengan Syarat Cabut Laporan Polisi

Bukti Formulir kiriman uang Hn kepada pelaku(Foto/Istimewa)


JAGATANTERO.COM, SERANG| Seorang Nasabah Bank BCA bernama Hn yang sebelumnya mengaku kena penipuan lewat HP modus membeli logam mulia Emas Antam dengan harga Rp 100.000.000, di Blok 4 Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/23) tahun lalu.

Hn sudah mulai curiga dengan sikap pelaku yang handphonenya tidak aktif lagi  saat dihubungi, dan akhirnya Hn melaporkan pelaku ke Polres Metro Jakarta Pusat.

Kemudian dia juga melaporkan kejadian tersebut melalui Hallo BCA, meminta untuk memblokir rekening penerima (pelaku). Setelah proses pemblokiran rekening, pihak BCA tidak segera mengembalikan uang Hn yang masih bisa diselamatkan, kata Hn, transaksi terakhir adalah berupa kliring dari Bank BNI ke Bank BCA, mereka memberikan alasan yang tidak jelas.

Dengan kondisi itu, Pada Febuari 2024 korban sepakat bersurat ke Presdir yang beralamat di Menara BCA Sudirman untuk minta solusi terbaik soal uang 20jt kliring dari Bank BNI ke BCA. Namun, HN di arahkan pihak Menara BCA Sudirman untuk ke Wisma BCA Serpong untuk jumpai Ibu Wns yang diwakili timnya Ibu Dbr dan Pak Dnl, dijanjikan hari itu juga akan di cek langsung dan dikabari.

Keesokan harinya Hn ditelpon pihak Hallo BCA, namun Hn mengeluhkan hasil kebijaksanaan dari BCA akan ditransfer 10jt dengan syarat mencabut berkas kepolisian Polres Jakarta Pusat. Pihak korban tidak mau karena uang yg masih tersimpan di BCA sejumlah 20jt dan kenapa harus cabut berkas.

"Masa uang saya masih ada di BCA, kenapa staff BCA mau balikan uang saya 10juta dan syarat cabut berkas Polres Jakarta pusat," ujarnya kepada wartawan pada, Kamis lalu (02/05/24).

Korban melaporkan kejadian ini ke Polres Metro Jakarta Pusat dengan nomor LP/B/2751/XI/2023/POLRES METROPOLITAN JAKPUS/POLDA METRO JAYA terkait Kasus Penipuan.

Penulis mencoba konfirmasi ke Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, "Baik, kami akan usahakan maksimal mencari pelakunya," ujarnya, melalui pesan WhatsApp, Senin 13 Mei 2024.

Disisi lainnya konfirmasi ke pihak pejabat Dirut BCA tidak merespon hingga berita ini dimuat.(*/red)

Baca Juga

Komentar dengan santun dan bijak

Lebih baru Lebih lama
Magspot Blogger Template
Magspot Blogger Template

نموذج الاتصال