Terkait Issu Dugaan Penganiayaan oleh Oknum Polisi, Ini Penjelasan Kanit Reskrim Polsek Kasemen

Ilustrasi dugaan penganiayaan yang dilakukan Oknum Polisi.(Gambar by net)


JAGATANTERO.COM, SERANG| Kapolsek Kasemen, AKP Nurhaedi melalui Kanit Reskrim Polsek Kasemen Ipda Najibullah melakukan klarifikasi terkait adanya issu yang beredar mengenai dugaan penganiayaan terhadap seorang pria bernama M Saudi alias Sinyo warga Link Sawah luhur,kecamatan Kasemen, Kota Serang yang terjadi pada Sabtu, 20 juli 2024 lalu.

Issu yang berpusar dimuat disalah satu media online, menyebut bahwa pelaku pengeroyokan yang membuat korban dikabarkan mengalami luka berat itu, diduga dilakukan oknum polisi Polsek Kasemen.

Kepada wartawan Kanit Reskrim Polsek Kasemen menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya terjadi. Ipda Najib mengungkapkan, pada sabtu malam pihaknya menerima pengaduan dari warga tentang adanya aksi premanisme yang dilakukan terduga pelaku M Saudi alias Sinyo terhadap para pedagang di sekitaran Kelurahan Sawah Luhur.

Pihaknya kemudian gerak cepat melakukan pencarian terduga pelaku premanisme itu. Tak butuh waktu lama, Tim yang dipimpinnya berhasil menemukan M Saudi alias Sinyo tak jauh dari rumahnya.

M Saudi alias Sinyo lantas diamankan dan dibawa petugas ke Mapolsek Kasemen untuk dimintai keterangan.

Hingga Senin 21 Juli 2024, M Saudi akhirnya bisa kembali ke rumahnya setelah membuat pernyataan tidak kembali mengulangi perbuatannya terhadap para pedagang, dan berjanji untuk berubah menjadi pribadi yang baik.


Kanit Reskrim Polsek Kasemen, Ipda Najibullah bersama anggotanya (Kiri) disambut hangat Keluarga MS alias Sinyo saat bertandang ke Rumah MS alias Sinyo.(Foto/Ist)


Mengenai adanya dugaan penganiayaan terhadap M Saudi alias Sinyo yang dimuat disalah satu media online, Ipda Najib menampik, Ia menegaskan ada ketidaksesuaian informasi tersebut dengan fakta sebenarnya, kata dia, hal itupun sudah diluruskan kepada pihak keluarga M Saudi alias Sinyo.

"Kami bawa dan kami amankan ke Mapolsek, bukan ada hal apa apanya, melainkan kami hanya sebatas menjaga hal hal yang tidak diinginkan terjadi di TKP kala itu, sebab yang terduga korban penganiayaan waktu itu kondisinya dalam pengaruh alkohol, jadi kita minta untuk hal pengamanan sementara di kantor Mapolsek Kasemen Polres Serang Kota Polda Banten,"Jelas Kanit Reskrim Polsek Kasemen, Ipda Najibullah kepada wartawan, Selasa, 23/07/2024.

Sementara, M Saudi alias Sinyo kepada wartawan membenarkan, dirinya dibawa ke Mapolsek Kasemen untuk dimintai keterangan atas dugaan aksi premanisme yang dituduhkan kepadanya.

“Malam itu memang benar saya diminta untuk ikut ke Mapolsek, dan tiba di kantor polsek sana saya diinterogasi, ditanyai tentang persoalan yang katanya saya disebut melakukan premanisme," kata Sinyo.

Soal dugaan penganiayaan yang dilakukan petugas Kepolisian Polsek Kasemen terhadap dirinya, dan kabar tersebut telah dimuat pada salah satu media online. Pria yang akrab disapa Sinyo itu mengaku tidak tahu menahu.

 "Sama sekali saya tidak tau menahu, memang benar banyak orang yang tanya saya terkait ini dan itu, tapi saya jawab dengan sebenarnya saja tidak melebihi keterangan keterangan lain lain. Saya juga belum pernah meminta untuk penerbitan berita di media online, ada juga saya hanya mencoba mengadukan terhadap persoalan sebelumnya menimpa diri saya di kantor DPD Garda Siliwangi Provinsi Banten, guna meminta pendampingan,"terang Sinyo.(red)

Baca Juga

Komentar dengan santun dan bijak

Lebih baru Lebih lama
Magspot Blogger Template
Magspot Blogger Template

نموذج الاتصال