JAGATANTERO.COM, PANDEGLANG| Komunitas nelayan dan penggiat pariwisata di pantai Cigondang, Kecamatan Labuan, Pandeglang, menyambut baik dan mengapresiasi langkah proaktif dari PT. Trans Logistik Perkasa dan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) terkait pemberian dana kompensasi atas dampak tumpahan batubara. Insiden ini sebelumnya sempat mengganggu aktivitas nelayan dan pariwisata di wilayah tersebut.
Adapun, pemberian dana kompensasi ini dianggap sebagai wujud nyata dari komitmen perusahaan dan KLH dalam memulihkan kondisi lingkungan serta mendukung kegiatan ekon yaomi lokal yang terdampak. Dana kompensasi diberikan oleh beberapa komponen organisasi yang tergabung dalam Forum Bersama (Forbes), di Cigondang, beberapa waktu lalu.
Perwakilan Forbes, Alie Chusnadien mengatakan, kegiatan pemberian kompensasi dampak tumpahan batubara telah dilakukan kepada warga yang telah dilakukan pendataan sebelumnya.
“Kami sangat menghargai respons dari PT Trans Logistik Perkasa dan Kementerian Lingkungan Hidup. Kami menyadari, kendati kompensasi ini tidak memuaskan semua pihak namun ini sebagai bentuk bantuan kepada masyarakat nelayan dan penggiat wisata dengan kriteria dan mekanisme yang telah disepakati oleh forum bersama atau forbes,” kata dia, Rabu (20/08).
Alie menambahkan, atas nama seluruh komunitas dan elemen organisasi yang tergabung dalam Forbes, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada PT. Trans Logistik Perkasa dan KLH atas kepedulian dan tanggung jawabnya.
“Kami berharap kolaborasi dan komunikasi yang baik ini dapat terus berlanjut demi kemajuan dan kesejahteraan bersama,” ujarnya.
Salah satu penerima kompensasi dari masyarakat nelayan, Kosim menerangkan, bantuan tersebut tidak hanya membantu memulihkan mata pencaharian, tetapi juga menunjukkan bahwa ada kepedulian serius terhadap lingkungan dan masyarakat.
“Dana ini juga diharapkan dapat digunakan untuk berbagai upaya pemulihan, mulai dari pembersihan sisa-sisa batubara, perbaikan alat tangkap nelayan yang rusak dan lain-lain,” ucap dia.
Terpisah, pengelola wisata Pantai Ceria, Udi menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih kepada perusahaan dan pemerintah yang telah memberikan dana kompensasi kepada warga.
“Insya Allah dana ini akan kami gunakan sebaik mungkin dan ke depan promosi pariwisata lokal akan kembali maju dan kian banyak pengunjung,” tuturnya.
Menurut dia, langkah ini dipercaya akan sangat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar pantai di Desa Cigondang dan memastikan keberlanjutan kegiatan pariwisata yang menjadi andalan ekonomi daerah.
“Kami berharap insiden ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak, terutama pelaku usaha untuk lebih memperhatikan aspek lingkungan dalam setiap kegiatan operasional mereka. Komitmen terhadap perlindungan lingkungan dan tanggung jawab sosial merupakan kunci untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan,” pungkasnya.(***/Red/RC)
Tags
Daerah
